Kedatangan orang-orang Majus
Kedatangan Orang-orang Majus (bahasa Inggris: Adoration of the Magi; "Pemujaan orang-orang Majus") atau Kedatangan Raja-raja (Adoration of the Kings) adalah nama tradisional yang diberikan kepada sebuah kisah dalam Kelahiran Yesus dimana orang-orang Majus, menemui Yesus dengan mengikuti bintang, memberikan-Nya emas, mur dan kemenyan, dan menyembah-Nya. Hal tersebut dikaitkan dalam Alkitab pada Matius 2:11:
- "Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur. Dan karena diperingatkan dalam mimpi, supaya jangan kembali kepada Herodes, maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain".[1]
Sebagai bagian penting Kelahiran Yesus dalam seni rupa, Ikonografi Kristen telah menyebarkan catatan orang-orang Majus yang diberikan dalam pasal dua dari Injil Matius (2:1–22) dan digunakan sebagai dasar pengakuan Yesus sebagai raja dunia dari masa terawalnya. Adegan tersebut sering kali digunakan untuk mewakili Kisah Kelahiran, salah satu peristiwa paling penting dalam lingkup Kehidupan Perawan serta Kehidupan Yesus. Orang-orang Majus itu dalam seni rupa biasanya berjumlah tiga orang, yang digambarkan sebagai raja, khususnya di Barat.
Dalam kalender gereja, peristiwa tersebut diperingati dalam Gereja Barat sebagai perayaan Epifani (6 Januari). Gereja Ortodoks merayakan kedatangan orang-orang Majus pada Perayaan Kelahiran (25 Desember). Istilah tersebut dianglikanisasi dari judul Latin Vulgate untuk pasal tersebut: A Magis adoratur.
Sejarah penggambaran
[sunting | sunting sumber]Dalam penggambaran paling awal, orang-orang Majus dilukiskan memakai pakaian Persia of trousers dan topi Frigia, biasanya dalam profil, melangkah setapak dengan hadiah-hadis mereka diserahkan dengan tangan terentang ke depan. Gambaran ini diadaptasi dari postur orang-orang bukan Barat ("barbar") pada Zaman Antik Muda tunduk dengan hormat di hadapan Kaisar, dan menyerahkan golden wreaths, yang sesungguhnya terkait dengan gambaran pembawa upeti dari berbagai budaya Mediterranea dan Timur Dekat kuno berabad-abad sebelumnya. . Penggambaran tertua ditemukan pada lukisan-lukisan dalam katakombe dan ukiran-ukiran sarkofagus pada abad ke-4. Mahkota pertama kali terlihat pada abad ke-10, kebanyakan di Barat, di mana pakaian mereka saat itu pada banyak kasus telah kehilangan corak Timur.[2]
Penanganan oleh artis individual
[sunting | sunting sumber]Beratus-ratus artis telah mengambil subjek ini. Berikut adalah sebagian karya yang mempunyai artikel: (lihat pula Pemujaan orang Majus dalam seni pada situs bahasa Inggris)
- Adoration of the Magi, Fra Angelico and Filippo Lippi, National Gallery of Art, Washington, D.C.
- Hieronymus Bosch, Museo del Prado, Madrid
- Adoration of the Magi of 1475 (Botticelli), Botticelli: National Gallery of Art, Washington, D.C.
- Triptych of the Virgin's Life, Dirk Bouts
- The Adoration of the Kings (Bruegel), National Gallery, London
- The Star of Bethlehem, Edward Burne-Jones, Birmingham Museum and Art Gallery
- Adoration of the Magi (Andrea della Robbia), Victoria and Albert Museum
- Saint Columba Altarpiece, Rogier van der Weyden, Alte Pinakothek, Munich
- Adoration of the Kings (Gerard David, London), National Gallery, London
- Adoration of the Magi (Dürer), Uffizi, Florence
- The Adoration of the Magi (Geertgen tot Sint Jans), Rijksmuseum
- Domenico Ghirlandaio, Ospedale degli Innocenti, Florence
- The Adoration of the Kings (Gossaert), National Gallery, London
- Adoration of the Magi (Leonardo), Uffizi, Florence
- Adoration of the Magi (Lorenzo Monaco), Uffizi
- Adoration of the Magi (Gentile da Fabriano), Uffizi, Florence
- Adoration of the Magi (Mantegna), Uffizi
- Madonna and Child (Masaccio), Gemäldegalerie, Berlin
- Adoration of the Magi (Perugino), Galleria Nazionale dell'Umbria, Perugia
- Adoration of the Magi (Rubens, Lyon), Museum of Fine Arts of Lyon
- Adoration of the Magi (Rubens, Cambridge), King's College Chapel, Cambridge
- Adoration of the Magi (Rubens, Antwerp), Royal Museum of Fine Arts Antwerp
- Adoration of the Magi (Velázquez), Museo del Prado, Madrid
- Adoration of the Magi (Veronese), National Gallery, London
- Adoration of the Magi (tapestry) by Morris and Co with Edward Burne-Jones
Galeri
[sunting | sunting sumber]-
Mosaic, Santa Maria in Trastevere, Rome, by Pietro Cavallini, 13th century
-
Giotto di Bondone, 1320/25
-
14th century Flemish miniature
-
Saint-Thiébaut Church, Thann, around 1400
-
Nikolaus Obilman (1435–1488), c. 1466
-
Hans Memling, 1470
-
Jean Fouquet; one of the magi is King Charles VII of France
-
Navity Master of the Prado, 1475 and circa 1500
-
Giorgione, c. 1505
-
Jacopo Bassano, 1563-1564
-
Icon, Cretan School, early 17th century
-
Diego Velázquez, 1619
-
Rubens, Lyon, c. 1617–1618
-
Abraham Bloemaert, 1624
-
Pieter van Lint, 1630
-
Rubens, Cambridge, 1634
-
Rembrandt, 1632
-
Bartolomé Esteban Murillo, 17th century
-
Morris & Co. tapestry, 1888–1894
-
Fragment from medieval fresco, Kremikovtsi Monastery
-
Stained glass, St. Michael's Cathedral (Toronto)
-
Relief at the Dreikönigenhaus in Koblenz
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Matius 2:11
- ^ Schiller, Gertrud; Seligman, Janet (1971). Iconography of Christian Art, Vol. I: Christ's incarnation, childhood, baptism, temptation, transfiguration, works and miracles, (English translation from German), pp. 100–114 and figs. 245–298. London: Lund Humphries. OCLC 59999963
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- The Magi in Mosaics, Paintings and Sculpture Diarsipkan 2008-07-04 di Wayback Machine.
- "The Three Wise Men in Paintings" (more than 300)
Kehidupan Yesus: Kelahiran | ||
Bintang Bethlehem |
Perjanjian Baru |
Pelarian ke Mesir |