Daftar Duta Besar Indonesia untuk Tanzania

Duta Besar Indonesia untuk Tanzania
Duta Besar Indonesia untuk Tanzania
	Lambang Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia
	Petahana; Tri Yogo Jatmiko; sejak 17 November 2021
Kantor	Dar es Salaam, Tanzania
Ditunjuk oleh	Presiden Indonesia
Situs web	kemlu.go.id/daressalaam/id

Berikut adalah daftar diplomat Indonesia yang pernah menjabat Duta Besar Republik Indonesia untuk Tanzania:

Nama	Mulai menjabat	Selesai menjabat	Merangkap		Ref.
Muhammad Yasin	1967	1970		Soekarno	^[1]
Martono Kadri	1969	1970		Soeharto	^[2]
Otto Abdulrachman	1970	1973			^[2]^[3]
Lalu Manambai Abdul Kadir	9 Februari 1974	1978			^[2]^[4]
John Muzhar	1978	1978			^[2]
Mohammad Sabir	25 Februari 1978	1982	Kenya Zambia		^[2]^[5]^[6]
R. Gandoel Soegantyo Koesoemadigdo	12 Juni 1982	1985			^[2]^[7]
Husein Joesoef	1985	1989			^[2]^[8]^[9]
Hidayat Soemo	25 Maret 1989	1992	Burundi Komoro Mauritius Rwanda Zambia		^[2]^[10]
Rizal Charis	1993		Burundi Komoro Mauritius Rwanda Zambia		^[11]
Thaufik Salim	1996		Burundi Komoro Mauritius Rwanda Zambia		^[12]
Hannief Djohan			Burundi Komoro Mauritius Rwanda Zambia	Abdurrahman Wahid	^[13]
Trijono Marjono	7 Oktober 2004		Burundi Komoro Mauritius Rwanda Zambia	Megawati Soekarnoputri	^[14]^[15]
Yudhistiranto Sungadi	30 Januari 2009		Burundi Komoro Rwanda	Susilo Bambang Yudhoyono	^[16]
Zakaria Anshar	14 November 2012		Burundi Komoro Rwanda	Susilo Bambang Yudhoyono	^[17]
Ratlan Pardede	18 Mei 2017	Oktober 2021	Burundi Komoro Rwanda	Joko Widodo	^[18]
Tri Yogo Jatmiko	17 November 2021 Kredensial: 14 Januari 2022 (Tanzania) 27 Juni 2022 (Burundi)	Petahana	Burundi Komoro Rwanda	Joko Widodo	^[19]^[20]^[21]

Lihat pula

Referensi

^ Hendri F. Isnaeni. "Tanzania Pernah Tak Akui Soeharto Sebagai Presiden Indonesia". Historia. Diakses tanggal 2019-09-02.
^ ^a ^b ^c ^d ^e ^f ^g ^h Sejarah Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1995. hlm. 110.
^ "Briefs". Daily Report: Asia & Pacific. The Service. 1970-07-08. hlm. i. Diakses tanggal 2019-09-02.
^ G. Dwipayana; Nazaruddin Sjamsuddin, ed. (2003). Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973 – 23 Maret 1978. Jakarta: Citra Kharisma Bunda. hlm. 100. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-02. Diakses tanggal 2019-09-02.
^ "Presiden: Kemantapan Keadaan Dalam Negeri Faktor Menentukan Kelancaran Politik Luar Negeri". ANTARA. 1978-02-25. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-04. Diakses tanggal 2019-09-03.
^ Mohammad Sabir (1990). Quo Vadis Nonblok?. Jakarta: Haji Masagung.
^ "7 Dubes Baru Dilantik: Peta Politik Bertambah Rumit Kata Presiden". Merdeka. 1982-06-12. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-30. Diakses tanggal 2019-08-29.
^ "Dilantik sebagai Dubes Tanzania". TEMPO. Jakarta: Badan Usaha Jaya Press Japansan Jaya Raya. 1985-10-05. hlm. 58.
^ "Seludup Gading: Bekas Duta Dipecat". Berita Harian. 1989-02-11.
^ "Presiden Soeharto Lantik 12 Dubes Baru". ANTARA. 1989-03-25. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-08. Diakses tanggal 2019-08-08.
^ Pewarta Departemen Luar Negeri RI, Volumes 65–68. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1993. hlm. 76.
^ Pewarta Departemen Luar Negeri RI., Volumes 77–80. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1996. hlm. 171.
^ "Indonesian Missions Worldwide". Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2000-11-17. Diakses tanggal 2019-09-15.
^ Zulkaranen; Eko Purwanto (2004-10-07). "Presiden Megawati Melantik Empat Dubes Luar Biasa". Liputan 6. Diakses tanggal 2019-08-17.
^ "Indonesian Missions Worldwide". Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2004-10-27. Diakses tanggal 2019-09-15.
^ "Presiden Lantik 15 Duta Besar Baru". Republika. 2009-01-30. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-18. Diakses tanggal 2019-08-17.
^ "Presiden SBY Lantik Enam Dubes Baru". Berita Satu. 2012-11-14. Diakses tanggal 2019-08-17.
^ Ihsanuddin (2017-05-18). "Jokowi Lantik Enam Dubes, Salah Satunya Rusdi Kirana". Kompas. Diakses tanggal 2019-08-08.
^ "Presiden Lantik 12 Duta Besar RI untuk Negara Sahabat". Sekretariat Presiden Republik Indonesia. 17 November 2021. Diakses tanggal 17 November 2021.
^ "Duta Besar Indonesia untuk Tanzania Resmi Memulai Tugasnya di Tanzania". Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. 17 Januari 2022. Diakses tanggal 17 Januari 2022.
^ "Burundi receives letters of credentials from six new ambassadors". APA News. 28 Juni 2022. Diakses tanggal 30 Juni 2022.

[1] Hendri F. Isnaeni. "Tanzania Pernah Tak Akui Soeharto Sebagai Presiden Indonesia". Historia. Diakses tanggal 2019-09-02.

[sejarah-2] ^ ^a ^b ^c ^d ^e ^f ^g ^h Sejarah Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1995. hlm. 110.

[3] "Briefs". Daily Report: Asia & Pacific. The Service. 1970-07-08. hlm. i. Diakses tanggal 2019-09-02.

[4] G. Dwipayana; Nazaruddin Sjamsuddin, ed. (2003). Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973 – 23 Maret 1978. Jakarta: Citra Kharisma Bunda. hlm. 100. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-02. Diakses tanggal 2019-09-02.

[5] "Presiden: Kemantapan Keadaan Dalam Negeri Faktor Menentukan Kelancaran Politik Luar Negeri". ANTARA. 1978-02-25. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-04. Diakses tanggal 2019-09-03.

[6] Mohammad Sabir (1990). Quo Vadis Nonblok?. Jakarta: Haji Masagung.

[7] "7 Dubes Baru Dilantik: Peta Politik Bertambah Rumit Kata Presiden". Merdeka. 1982-06-12. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-30. Diakses tanggal 2019-08-29.

[8] "Dilantik sebagai Dubes Tanzania". TEMPO. Jakarta: Badan Usaha Jaya Press Japansan Jaya Raya. 1985-10-05. hlm. 58.

[9] "Seludup Gading: Bekas Duta Dipecat". Berita Harian. 1989-02-11.

[10] "Presiden Soeharto Lantik 12 Dubes Baru". ANTARA. 1989-03-25. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-08. Diakses tanggal 2019-08-08.

[11] Pewarta Departemen Luar Negeri RI, Volumes 65–68. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1993. hlm. 76.

[12] Pewarta Departemen Luar Negeri RI., Volumes 77–80. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1996. hlm. 171.

[13] "Indonesian Missions Worldwide". Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2000-11-17. Diakses tanggal 2019-09-15.

[14] Zulkaranen; Eko Purwanto (2004-10-07). "Presiden Megawati Melantik Empat Dubes Luar Biasa". Liputan 6. Diakses tanggal 2019-08-17.

[15] "Indonesian Missions Worldwide". Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2004-10-27. Diakses tanggal 2019-09-15.

[16] "Presiden Lantik 15 Duta Besar Baru". Republika. 2009-01-30. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-18. Diakses tanggal 2019-08-17.

[17] "Presiden SBY Lantik Enam Dubes Baru". Berita Satu. 2012-11-14. Diakses tanggal 2019-08-17.

[18] Ihsanuddin (2017-05-18). "Jokowi Lantik Enam Dubes, Salah Satunya Rusdi Kirana". Kompas. Diakses tanggal 2019-08-08.

[19] "Presiden Lantik 12 Duta Besar RI untuk Negara Sahabat". Sekretariat Presiden Republik Indonesia. 17 November 2021. Diakses tanggal 17 November 2021.

[20] "Duta Besar Indonesia untuk Tanzania Resmi Memulai Tugasnya di Tanzania". Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. 17 Januari 2022. Diakses tanggal 17 Januari 2022.

[21] "Burundi receives letters of credentials from six new ambassadors". APA News. 28 Juni 2022. Diakses tanggal 30 Juni 2022.

[1]

l b s Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia
Menteri: Sugiono Wakil Menteri: Anis Matta, Arrmanatha Christiawan Nasir, Arif Havas Oegroseno
Unsur pembantu pimpinan	Sekretariat Jenderal
Unsur pelaksana	Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika • Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa • Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN • Direktorat Jenderal Kerja Sama Multilateral • Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik • Direktorat Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional • Direktorat Jenderal Protokol dan Konsuler
Unsur pengawas	Inspektorat Jenderal
Unsur pendukung	Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri • Pusat Pendidikan dan Pelatihan • Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi
Kedutaan besar	Afganistan Afrika Selatan Aljazair Amerika Serikat Arab Saudi Argentina Australia Austria Azerbaijan Bahrain Bangladesh Belanda Belgia Bosnia dan Herzegovina Brasil Britania Raya Brunei Bulgaria Ceko Chili Denmark Ekuador Etiopia Fiji Filipina Finlandia Hungaria India Irak Iran Italia Jepang Jerman Kamboja Kanada Kazakhstan Kenya Kolombia Korea Selatan Korea Utara Kroasia Kuba Kuwait Laos Lebanon Malaysia Maroko Meksiko Mesir Mozambik Myanmar Namibia Nigeria Norwegia Oman Pakistan Panama Papua Nugini Peru Polandia Portugal Prancis Qatar Rumania Rusia Selandia Baru Senegal Serbia Singapura Slowakia Spanyol Sri Lanka Sudan Suriah Suriname Swedia Swiss Tanzania Thailand Timor Leste Tiongkok Tunisia Turki Ukraina Uni Emirat Arab Uzbekistan Vatikan Venezuela Vietnam Yaman Yordania Yunani Zimbabwe
Perutusan tetap	Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York • Perserikatan Bangsa-Bangsa, Organisasi Perdagangan Dunia, dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa • Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara di Jakarta
Konsulat jenderal	Cape Town Chicago Davao City Dubai Frankfurt Guangzhou Hamburg Ho Chi Minh City Hong Kong Houston Istanbul Jeddah Johor Bahru Karachi Kota Kinabalu Kuching Los Angeles Marseille Melbourne Mumbai New York Noumea Osaka Penang Perth San Francisco Shanghai Sydney Toronto Vancouver
Konsulat	Darwin Songkhla Tawau Vanimo
Pendidikan dan pelatihan	Sekolah Dinas Luar Negeri (Sekdilu) • Sekolah Staf Dinas Luar Negeri (Sesdilu) • Sekolah Staf dan Pimpinan Luar Negeri (Sesparlu)