Enschede
Enschede
Eanske (Twents) | |
---|---|
Negara | Belanda |
Provinsi | Overijssel |
Area COROP | Twente |
Pemerintahan | |
• Wali kota | Roelof Bleker (Independen) |
Luas (2020) | |
• Total | 142,72 km2 (55,10 sq mi) |
• Luas daratan | 140,83 km2 (54,37 sq mi) |
• Luas perairan | 1,89 km2 (0,73 sq mi) |
Populasi (1 Januari 2024) | |
• Total | 161.741 |
• Kepadatan | 1.148/km2 (2,970/sq mi) |
Source: CBS[1] | |
Demonim | Enschedeër |
Zona waktu | UTC+1 (CET) |
• Musim panas (DST) | UTC+2 (CEST) |
Kode pos | 7500–7549 |
Kode area telepon | 053 |
Situs web | www.enschede.nl |
Enschede (pelafalan dalam bahasa Belanda: [ˈɛnsxədeː] ⓘ) adalah sebuah gemeente di Belanda yang terletak di provinsi Overijssel. Pada tahun 2019 daerah ini memiliki penduduk sebesar 158.986 jiwa. Kota ini berjarak 160 km dari Amsterdam. Enschede ditetapkan sebagai kota pada tahun 1325.
Kota madya Enschede terdiri dari kota Enschede sampai tahun 1935, ketika kota madya pedesaan Lonneker, yang mengelilingi kota, dianeksasi setelah ekspansi industri Enschede yang cepat yang dimulai pada tahun 1860-an dan melibatkan pembangunan rel kereta api dan penggalian Twentekanaal.
Dalam olahraga dan budaya, Enschede mungkin paling dikenal sebagai rumah bagi klub sepak bola FC Twente, satu kali juara Belanda dan Universitas Twente.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Sejarah awal Enschede sebagian besar tidak diketahui, tetapi sebuah pemukiman telah ada pada awal Abad Pertengahan. Nama pemukiman ini disebut sebagai Anescede atau Enscede yang berarti "di dekat perbatasan" atau "di dekat Es", dan memiliki gereja, pasar, dan rumah para bangsawan yang dibentengi.[2] Enschede ditetapkan sebagai kota pada tahun 1325 oleh Uskup Jan III van Diest.
Kota ini terhindar dari kehancuran pada tahun 1597 selama Perang Delapan Puluh Tahun. Pasca pengepungan itu, garnisun Spanyol menyerahkan kota ini dan pertahanan kota dihancurkan.
Enschede tumbuh menjadi pusat produksi tekstil yang besar yang berawal dari industri rumahan, tetapi sejak awal abad ke-19 tekah berkembang menjadi skala industri, terutama pembuatan bombazijn (campuran kapas dan linen) terbukti sukses sebagai komoditas ekspor.
Industrialisasi mendorong peningkatan besar dalam populasi, yang pada tahun 1894 populasinya diperkirakan telah mencapai 18.267 jiwa[3], walaupun pertumbuhan perkotaan di abad ke-19 pada awalnya agak kacau.
Selama Perang Dunia II, Enschede adalah salah satu kota Belanda pertama yang direbut pasukan Jerman karena adalah kota yang paling dekat dengan perbatasan Jerman. Enschede menjadi target pengeboman pada 10 Oktober 1943 dan 22 Februari 1944 oleh Angkatan Udara AS untuk menghancurkan rel dan jalur kereta api Jerman di Münster.[4][5]
Pada tanggal 13 Mei 2000, depot penyimpanan kembang api di Enschede meledak, menghancurkan sebagian lingkungan Roombeek dan menewaskan 23 orang, termasuk 4 petugas pemadam kebakaran.
Pada periode 1995–2010, populasi Enschede tumbuh sekitar 10.000 penduduk, tetapi sejak itu pertumbuhannya mengalami stagnasi.[6]
Demografi
[sunting | sunting sumber]Per tahun 2020, Enschede memiliki total populasi sebanyak 159.640 jiwa.[7]
2020[8] | Angka | % |
---|---|---|
Penduduk asli Belanda | 111.322 | 69,7% |
Imigran Barat | 20.417 | 12,7% |
Imigran non-Barat | 27.901 | 17,4% |
Turki | 8.758 | 5,4% |
Indonesia | 3.282 | 2,05% |
Maroko | 2.090 | 1,3% |
Suriname | 1.971 | 1,23% |
Antillen Belanda dan Aruba | 1.174 | 0,74% |
Total | 159.640 | 100% |
Ekonomi
[sunting | sunting sumber]Enschede dulunya merupakan pusat produksi tekstil. Kini, pusat perbelanjaan modern dan department store yang biasanya hanya ditemukan di kota-kota besar telah dibuka di kota ini. Enschede telah menjadi tuan rumah bagi banyak festival tahunan, dan lapangan Oude Markt sering menjadi tempat berbagai acara, musik live, dan kegiatan lainnya di akhir pekan.
Kedekatannya dengan Jerman secara historis telah menjadi faktor utama lain dalam aktivitas ekonomi di kota ini, mulai dari penyelundupan kopi dan tembakau pada abad ke-19 dan ke-20, hingga banyaknya warga Jerman yang mengunjungi toko-toko dan pasar mingguan di Enschede. Sehingga, banyak warga asli Enschede yang dapat berbahasa Jerman dengan lancar.
Enschede bekerja sama dengan kotamadya terdekat seperti Almelo, Borne, dan Hengelo sebagai Netwerkstad Twente.
Bir merk Grolsch diproduksi dan berkantor pusat di Enschede, pabrik produsen ban Apollo Vredestein B.V. juga berada di kota ini. Enschede merupakan salah satu pemberi kerja terpenting di wilayah tersebut.
Pendidikan dan kesehatan
[sunting | sunting sumber]Universitas Twente (Universiteit Twente atau UT) adalah universitas riset dengan sebagian besar studi teknik yang terletak di Enschede. Ini adalah salah satu dari empat universitas teknik di Belanda (selain Universitas Teknologi Delft, Universitas Teknologi Eindhoven, dan Universitas Wageningen).
Terdapat pula Universitas Ilmu Terapan Saxion (Saxion Hogeschool), sebuah universitas ilmu terapan (politeknik) yang menawarkan gelar Sarjana dan Magister dalam berbagai bidang, termasuk teknik, ekonomi, pekerjaan sosial, investigasi dan kesehatan.[9] Kampus lainnya terdapat di Apeldoorn dan Deventer.
Di Enschede terdapat pula rumah sakit Medisch Spectrum Twente (MST), salah satu rumah sakit top-klinis terbesar di Belanda.
Transportasi
[sunting | sunting sumber]Rel
[sunting | sunting sumber]Stasiun Enschede adalah terminus jalur kereta api Nederlandse Spoorwegen (NS) dari barat yang beroperasi dari/ke Hengelo, Almelo, Zwolle, Deventer, Apeldoorn, Amersfoort, Hilversum, Amsterdam, Bandara Schiphol, Utrecht, dan Den Haag. Terdapat pula Stasiun Enschede Kennispark di dekat stadion De Grolsch Veste.
Ke arah timur terdapat jalur menuju Gronau, Jerman, yang memiliki dua stasiun lagi di sisi Belanda: Stasiun Enschede De Eschmarke dan Stasiun Glanerbrug. Jalur ini dilayani oleh DB Regionalbahn Westfalen (bagian dari Deutsche Bahn) menuju Münster dan ke Dortmund.
Jalan raya
[sunting | sunting sumber]Di sekitar pusat kota Enschede terdapat jalan lingkar lengkap dengan panjang sekitar 8 km.[10] Enschede terhubung ke jaringan jalan raya nasional melalui A/N35 dan N18. Terdapat juga berbagai fasilitas parkir, yang paling terkenal adalah Van Heekgarage yang terletak di bawah Van Heekplein. Van Heekgarage adalah fasilitas parkir bawah tanah terbesar di Belanda dengan kapasitas 1.650 mobil.[11]
Bus
[sunting | sunting sumber]Terdapat jaringan bus yang menghubungkan pusat kota Enschede ke hampir setiap bagian kota, dan ke kota-kota terdekat seperti Hengelo, Oldenzaal, dan ke selatan menuju Haaksbergen, Neede, dan Eibergen. Rute dalam kota dioperasikan oleh Syntus, sementara rute interlokal dioperasikan oleh Syntus dan Arriva.
Udara
[sunting | sunting sumber]Sebelumnya, Enschede memiliki bandara sipil regional gabungan, Bandar Udara Enschede, dan Pangkalan Udara Twenthe milik Angkatan Udara Kerajaan Belanda yang ditutup pada tahun 2007. Namun, bandara ini tetap beroperasi untuk lalu lintas pesawat sewaan atau pribadi, serta untuk penerbangan rekreasi.[12]
Olahraga
[sunting | sunting sumber]Klub sepak bola Enschede adalah FC Twente. FC Twente adalah juara Eredivisie 2010 dan juara tiga kali Piala KNVB, tetapi mereka terdegradasi ke liga lapis kedua, Eerste Divisie setelah musim 2017–18. Sejak musim 2019–2020, FC Twente telah kembali ke Eredivisie. Stadion De Grolsch Veste adalah markas klub dan memiliki kapasitas 30.205 penonton.
Enschede Marathon adalah maraton tertua kedua di Eropa dan tertua di Belanda, yang telah diselenggarakan setiap tahun sejak 1947. Enschede juga menjadi tempat finisnya lomba Batavierenrace setiap tahunnya. DOS-WK bermain di Liga Korfbal hingga tahun 2006.
Enschede memiliki arena seluncur cepat indoor, yakni IJsbaan Twente. Ini adalah lintasan 400 meter indoor kedua di Belanda setelah Thialf di Heerenveen.
Galeri
[sunting | sunting sumber]-
Grote Kerk
-
Jacobuskerk
-
Stadhuis van Enschede
-
Rijksmuseum Twenthe
-
Oude Markt
-
De Museumfabriek
-
Roombeek
-
Volkspark
Kota kembar
[sunting | sunting sumber]Orang terkenal
[sunting | sunting sumber]Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "CBS Statline".
- ^ "Enschede: Stedenbouw & Architectuur". web.archive.org. 2015-02-14. Archived from the original on 2015-02-14. Diakses tanggal 2022-06-08.
- ^ The Century Cyclopaedia of Names, coordinated by Benjamin E Smith and published by the De Vinne Press, New York 1894 (Page 363)
- ^ "USAAF Chronology". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-07-14. Diakses tanggal 2022-06-08.
- ^ "American Air Museum in Britain, mission 114".
- ^ "CBS Statline". opendata.cbs.nl (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2022-06-08.
- ^ "CBS Statline". opendata.cbs.nl (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2024-01-12.
- ^ "CBS Statline". opendata.cbs.nl (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2023-11-18.
- ^ Saxion. "Get Ready for a Smart World | Saxion University of Applied Sciences | Saxion". Hogeschool Saxion (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-06-08.
- ^ "Singels van Enschede - Architectuurgids Enschede - Enschede, stad van nu". web.archive.org. 2018-10-31. Diakses tanggal 2024-07-08.
- ^ "Enschede - Van Heekgarage". web.archive.org. 2008-04-20. Diakses tanggal 2024-07-08.
- ^ "Vliegen". Twente Airport (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2024-07-08.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Belanda) Situs resmi
- (Inggris) Situs resmi pariwisata